Wednesday, April 2, 2008

Kupejamkan mataku
Kurasakan jiwaku melayang meninggalkan ragaku
Aku melihat awan putih, langit biru
Kuhempaskan jiwaku ke salah satu awan
Kicauan burung-burung terdengar riang dari bawah sana
Damai, tenteram
Semua masalahku terserap kedamaian
Kurasa aku siap membuka mataku kembali
Namun, apa yang terjadi?
Ketika kubuka mataku,
Yang ada hanyalah keputus asaan